Kisah Brian Peppers

Brian kelihatan masih unyu-unyu [red.]

Lahir pada 1 November 1968 di Whitehouse, Ohio, Brian Peppers dikenal sebagai pelaku seks kriminial yang telah dihukum di Ohio. Brian mempunyai kelainan dengan wajahnya yang ekstrem menakutkan. Hal ini membuatnya menjadi cerita horor yang mengerikan. Brian Peppers diperkirakan menderita sindrom Apert Crouzon.

Sindrom ini merupakan gangguan yang diwariskan turun temurun dari keluarga yang menyebabkan craniosynostosis. Kondisi ini mengakibatkan konstruksi tulang menjadi tidak normal. Sehingga, mengganggu pertumbuhan tengkorak.  Akibatnya bentuk kepala atau wajah menjadi asimetris.

Sudah 'Aneh', Berbuat Kriminal Pula
Ada istilah sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Nah, istilah tersebut memang tak ada hubungannya. Namun, kalau mengambil nadanya, maka kita bisa mengistilah Brian, "sudah 'aneh', berbuat kriminal pula". Ya, gara-gara berbuat tindakan asusila di Kota Lucas tahun 1998, Brian diganjar hukuman.

Desas-desus cerita horor dari kasus yang dilakukan Brian mirip dengan film-film horor-thriller. Konon, katanya, Brian membunuh dan menguliti seorang gadis di bawah umur, setelah sebelumnya memperkosa tentunya.

Beberapa berikutnya, Brian Peppers ditangkap dan dibui. Setelah bebas, dia dimasukkan ke dalam rumah jompo. Semua orang bertanya-tanya, bagaimana caranya Brian bisa membebaskan diri kamarnya. Karena, posisinya, dia diikat dengan rantai dan pintu kamarnya selalu terkunci rapat-rapat.

Berikut ini foto terakhir Brian Peppers sebelum kabur dari rumah jompo.

Hati-hatilah... siapa tahu dia sedang mengintai anak anda dari kejauhan.[]

Pic dari berbagai sumber